10 Bahasa pemrograman yang harus dipelajari di tahun 2017

10 Bahasa pemrograman yang 

harus di pelajari di tahun 2017

Berada di awal tahun 2017, merupakan sesuatu yang harus disyukuri. Segala resolusi dan hal baru patut teman-teman coder coba dan tingkatkan, salah satunya adalah pengetahuan dan keahlian dalam pemrograman. Artikel ini dapat menjadi pilihan yang tepat untuk teman-teman coder dalam menambah pengetahuan baru. Data terbaru Github memberi kita ide yang cukup baik mengenai bahasa pemrograman populer terbaik yang teman-teman coder perlu pelajari di tahun 2017. Rekomendasi tersebut diantaranya, Java, JavaScript, Swift, dan Python. Sampai dengan saat ini, programmer yang terampil merupakan permintaan besar untuk berbagai perusahaan. Selama dekade terakhir, coding merupakan pekerjaan yang telah menjadi mainstream, menciptakan jutaan lapangan pekerjaan setiap tahunnya.

Jika teman-teman coder baru terjun ke dunia pemrograman, ada banyak cara untuk memilih bahasa pemrograman untuk pertama kali dipelajari. Tidak perlu bingung dan bertanya-tanya "apa yang harus saya pelajari?". Teman-teman coder dapat menganalisis kebutuhan, pengembangan aplikasi baik desktop, web ataupun mobile, desain user interface atau user experience, dan memilih bahasa pemrograman. Jika teman-teman coder sedang mencari bahasa yang mudah dan sederhana, python dapat menjadi pilihan yang baik.

Bagi teman-teman yang sudah memiliki pengetahuan tentang pemrograman, dapat mengambil pendekatan polyglot. Programmer belajar bahasa pemrograman dan meningkatkan keahliannya masing-masing. Dengan memanfaatkan bebearapa bahasa, mereka mampu memecahkankan sebuah pernyataan masalah dengan mudah.

Untuk belajar bahasa baru, sangat sering disarankan bahwa seseorang harus melihat pada tren terbaru. Hal ini memberikan ide yang cukup kuat tentang masa depan dan berapa banyak bahasa dapat tumbuh dalam penggunaan dan seberapa pentingnya. Ini secara otomatis memberitahu kita peluang ataupun kesempatan kerja.

1. JavaScript
JavaScript adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi, dinamis, tidak bertipe, dan ditafsirkan bahasa pemrograman. Ini telah dibakukan dalam spesifikasi bahasa ECMAScript. Bahasa pemrogmraman yang hampir semua didukung oleh semua web browser modern. Hal ini memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi berbasis web dan menambahkan elemen interaktif ke situs-situs. Jika teman-teman coder tertarik untuk belajar javascript, teman-teman dapat melihat tautan ini.

2. Java
Java merupakan merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek, digunakan untuk membuat aplikasi server-side, video game, dan aplikasi mobile. Java merupakan elemen inti dari aplikasi android native. Java tetap menjadi popularitas besar dan pilihan bagi para pengembangan.

3. Python
Python merupakan bahasa pemrograman yang sangat populer dikalangan umum maupun peneliti. Karena sintaksnya sederhana, python juga dianjurkan sebagai bahasa pemrogmraman pertama yang dapat dicoba untuk pengembang pemula. Tanpa diragukan, python merupakan salah satu bahasa yang dapat teman-teman coder coba pada tahun 2017 ini.

4. Ruby
Ruby merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek, mendukung paradigma pemrograman dan digunakan untuk membuat aplikasi web. Selain menjadi mudah digunakan, ruby dikenal kekuatannya. Ruby on Rails merupakan framework populer yang sangat populer dikalangan pengembang ruby.

5. PHP
PHP adalah bahasa scriptting server-side yang terutama difokuskan pada pengembangan web. PHP merupakan bahasa pemrograman yang digunakan dalam pengembangan situs populer seperti WordPress dan Facebook. Jika teman-teman coder ingin menjadi seorang pengembangan web, PHP adalah bahasa penting yang anda butuhkan untuk belajar.

6. C++
Berbasis Bahasa C, C++ adalah bahasa pemrograman yang telah mempengaruhi banyak bahasa pemrograman modern lainnya. Tidak jarang mulai dari aplikasi sehari-hari, perangkat lunak, driver, firmware dan lain-lainnya yang digunakan ditulis menggunakan C++. Ini dianggap sebagai bahasa tingkat menengah yang memiliki kualitas tingkat tinggi dan bahasa pemrograman tingkat rendah.

7. C#
C# merupakan bahasa pemrograman yang dirancang oleh Microsoft. C# (dibaca C-sharp) merupakan bahasa modern dan merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek. Bahasa yang relatif baru ini mendorong ke dalam berbagai aplikasi Microsoft yang didukung oleh .NET Framework. Pemrograman di C# sangat banyak didasarkan pada C dan C++. Jadi, jika teman-teman coder memiliki ide dasar dari C dan C++, belajar C# tidak akan mengalami kesulitan yang banyak.

8. Go
Go adalah bahasa pemrograman open source yang ditunjukkan untuk membuat software sederhana, efisien, dan dapat diandalkan. Go diciptakan oleh tiga karyawan Google pada tahun 2007. Dalam waktu belakangan ini, telah muncul sebagai salah satu bahasa pemrogaraman yang paling populer, dan digunakan oleh beberapa sistem produksi google. Banyak proyek Go juga digunakan untuk server web, API, minimal kerangka aplikasi web, dan lain-lain.

9. Scala
Scala adalah sebuah general purpose programming language. Scala telah dirancang untuk menjadi ringkas dan memenuhi kekurangan Java. Kode sumbernya dimaksudkan untuk dikomplikasi ke bytecode Java untuk memungkinkan kode yang dihasilkan berjalan di Java VM. Ukuran kode biasanya berkurang dengan faktor dua sampai tiga bila dibandingkan dengan aplikasi Java yang setara.Seperti namanya (Scala adalah portmanteau dari scalabele dan bahasa), Scala dirancang untuk tumbuh dengan permintaan.

10. Swift
Swift diperkenalkan oleh Apple pada acara tahunan WWDC 2014. Apple memutuskan untuk membuat bahasa pemrograman baru untuk pengembangan aplikasi iOS dan OS X nya. akibatnya, Swift lahir. Sejak saat itu, telah terdapat permintaan yang luar biasa dan pengembangan belajar keterampilan ini dalam jumlah besar. Swift didesain untuk berdampingan dengan Objective-C dan menghindari program dari kode yang salah.

Jadi, Apa yang sesuai dengan kebutuhan teman-teman coder? Apa resolusi tahun 2017 ini untuk belajar bahasa pemrograman baru? Jangan lupa untuk berbagi pemikiran dan pandangan teman-teman coder disini!